Dalam konteks sosial manusia
merupakan makhluk sosial. Manusia tidak dapat hidup sendirian. Setiap perbuatan
yang di lakukan dalam hidup perlu lah ada kesadaran dan tanggung jawab. Tanggung
jawab erat kaitannya dengan kewajiban. Kewajiban adalah sesuatu yang dibebankan
terhadap seseorang, maka tanggung jawab dalam hal ini adalah tanggung jawab
terhadap kewajibannya.
Saya ambil contoh dalam kehidupan
sehari-hari, orang tua tentu berkewajiban untuk menyekolahkan anaknya. Pendidikan
itu juga merupakan hak yang harusnya diterima oleh setiap anak. Dengan orang
tua menyekolahkan anak-anaknya tentu saja mereka mengharapkan agar setiap
anaknya menjadi orang yang sukses dimasa depan. Tapi, disisi lain terkadang
sang anak malah melupakan tanggung jawab mereka sebagai pelajar. Mereka lupa
akan kewajibannya untuk belajar dan membahagiakan orang tua. Sebagian dari
mereka yang tidak mau untuk belajar bertanggung jawab akan kewajibannya maka
suatu saat mereka menyesal dan tidak
bisa merasakan kesuksesan. Tetapi bila seseorang mau belajar bekerja keras dan
bertanggung jawab untuk diri sendiri juga orang tua maka insyallah ia akan
merasakan kesuksesan. Makna kesuksesan bagi setiap orang berbeda, ada yang
mengatakan bahwa sukses itu adalah memiliki materi yang berlimpah, tetapi ada
pula yang mengatakan bahwa kesuksesan itu merupakan sesuatu dari kerja keras
mereka selama hidup yang dapat dipertanggung jawabkan hasilnya.
Dari contoh di atas, dapat kita
ambil kesimpulan bahwa hanya diri kita sendirilah yang bertanggungjawab
menentukan kehidupan seperti apa yang kita harapkan. Sedangkan orang lain tidak
bertanggung jawab terhadap nasib ataupun kesuksesan kita. Peran dari orang lain
hanya bersifat sebagai instrumen yang melengkapai usaha diri kita sendiri.