Banyak yang berpendapat bahwa bahagia itu hanya perkara
pikiran dan cara pandang terhadap hidup itu sendiri. Sekalipun kebahagiaan
nggak bisa selamanya dirasakan, ada kok cara-cara untuk mengusahakannya.
1. terapi tertawa
Ibaratnya, tertawa adalah obat buat segala macam
‘ketidakpuasaan’ dalam hidup. Misalnya nih, kamu gagal masuk kampus favorit,
putus cinta, lagi bokek, atau berantem sama pacar – obatmu adalah tertawa.
Menurut para ahli, ketika kamu memikirkan hal-hal yang lucu, maka tubuh akan memproduksi hormon kebahagiaan (endorfin). Selain itu, sistem kekebalan tubuhmu pun akan bekerja 87% lebih efektif.
Hmm…coba deh sering-sering nonton film komedi atau ngobrol sama teman yang bisa bikin kamu ketawa.
Menurut para ahli, ketika kamu memikirkan hal-hal yang lucu, maka tubuh akan memproduksi hormon kebahagiaan (endorfin). Selain itu, sistem kekebalan tubuhmu pun akan bekerja 87% lebih efektif.
Hmm…coba deh sering-sering nonton film komedi atau ngobrol sama teman yang bisa bikin kamu ketawa.
2.perbaiki pola tidur
Tidur ternyata jadi salah satu penentu kebahagiaan
seseorang, lho. Jika menginginkan hidup yang sehat dan bahagia, pastikan kamu
punya waktu tidur yang cukup setiap hari. Sayangnya, banyak orang mengabaikan
hal ini lantaran alasan kesibukan.
Waktu tidur malam yang ideal yaitu 7 sampai 8 jam. Sebaiknya, kamu berhenti beraktivitas dengan alat elektronik atau gadgets setidaknya satu jam sebelum tidur. Terapkan kebiasaan ini secara teratur dan disiplin maka ritme biologismu seterusnya akan membaik. Dalam beberapa hari, kamu bisa merasakan perubahan positif pada tubuh dan keseharianmu.
Waktu tidur malam yang ideal yaitu 7 sampai 8 jam. Sebaiknya, kamu berhenti beraktivitas dengan alat elektronik atau gadgets setidaknya satu jam sebelum tidur. Terapkan kebiasaan ini secara teratur dan disiplin maka ritme biologismu seterusnya akan membaik. Dalam beberapa hari, kamu bisa merasakan perubahan positif pada tubuh dan keseharianmu.
3,Dengarkan Musik Yang Menenangkan
Musik terbukti efektif untuk menenangkan syaraf dan
mereduksi stres. Ilmuwan menjelaskan bahwa musik menghasilkan perasaan bahagia
melalui rangsangan di otak. Rasa bahagia ketika mendengarkan musik hampir sama
dengan kebahagiaan ketika menyantap makanan.
Selain itu, musik juga bisa menurunkan tekanan darah dan denyut jantung lho. Nggak percaya? Coba deh sesekali dengerin musik klasik atau lagu-lagu atmospheric dan rasakan perbedaannya.
Selain itu, musik juga bisa menurunkan tekanan darah dan denyut jantung lho. Nggak percaya? Coba deh sesekali dengerin musik klasik atau lagu-lagu atmospheric dan rasakan perbedaannya.
4.Bersihkan Kamarmu
Gimana bisa happy kalau kamar udah mirip kapal pecah?
Hehehe. Yuk, jaga kebersihan sekitarmu! Mulailah dari membersihkan dan
merapikan kamarmu sendiri. Lalu, nggak ada salahnya bantu-bantu ibumu atau
‘mbak yang kerja di rumah‘ buat bersih-bersih.
Pasalnya, tempat yang kotor akan menghasilkan energi negatif. Sementara, ruangan yang bersih dan rapi akan membuatmu merasa lebih rileks. Bahkan, kegiatan seperti menyapu, mengepel, atau cuci piring bisa jadi cara menghilangkan stres lho!
Pasalnya, tempat yang kotor akan menghasilkan energi negatif. Sementara, ruangan yang bersih dan rapi akan membuatmu merasa lebih rileks. Bahkan, kegiatan seperti menyapu, mengepel, atau cuci piring bisa jadi cara menghilangkan stres lho!
5. Tuliskan Rencana Dan Tugas Yang Harus Kamu Selesaikan
Cara yang satu ini bakal ampuh meringankan kerja otakmu.
Dengan menuliskan rencana atau daftar tugas, maka otak nggak akan terlalu
terbebani untuk mengingat banyak hal. Otak akan lebih rileks dan fokus pada
satu demi satu tugas yang harus dikerjakan.
Selain memudahkan, membuat to do lists akan membuatmu merasa puas ketika semua pekerjaan dalam daftar itu berhasil diselesaikan. Nah, rasa puas inilah yang kemudian membuatmu merasa bangga dan berbahagia. Berhasil menyelesaikan tugas-tugasmu seperti bisa mencapai gol dalam hidupmu.
Selain memudahkan, membuat to do lists akan membuatmu merasa puas ketika semua pekerjaan dalam daftar itu berhasil diselesaikan. Nah, rasa puas inilah yang kemudian membuatmu merasa bangga dan berbahagia. Berhasil menyelesaikan tugas-tugasmu seperti bisa mencapai gol dalam hidupmu.
6. Sebaiknya, Hindari Multitasking
Menurut para psikolog, orang yang berusaha menyelesaikan
beberapa hal dalam satu waktu akan lebih rentan menderita tekanan darah tinggi
dan stres. Akan lebih baik jika mengerjakan satu pekerjaan dalam satu waktu.
Fokuskan energi dan pikiranmu pada hal itu.
Jadi, ketika kamu sedang mengerjakan draft skripsimu, jangan sekali-kali klik Facebook attau Twitter. Sama halnya ketika sedang berbicara dengan orang lain, jangan malah sibuk mengotak-atik ponselmu sendiri.
Jadi, ketika kamu sedang mengerjakan draft skripsimu, jangan sekali-kali klik Facebook attau Twitter. Sama halnya ketika sedang berbicara dengan orang lain, jangan malah sibuk mengotak-atik ponselmu sendiri.
7. Pilih Hobi Yang Positif
Pastikan kamu punya hobi yang sifatnya positif, misalnya
berkebun, bersepeda, atau berenang. Hobi inilah yang akan membuatmu tetap aktif
ketika kamu punya waktu luang. Yup, menyibukan diri dengan hobi membuatmu
merasa bahwa hidupmu sudah cukup memuaskan.
8. Ada Kalanya Kamu Harus ‘Istirahat’
Istirahat bukan berarti harus tidur atau nggak melakukan
apa-apa. Tapi, luangkan waktu untuk beristirahat dari pekerjaan dan
rutinitasmu. Biarkan pikiranmu sejenak kosong dan bebas dari berbagai informasi
yang memberi imbas negatif.
Pasalnya, mengakses terlalu banyak informasi justru bisa membuatmu stres dan depresi. Hipwee pernah menuliskan tentang fenomena ‘kelebihan informasi’ di sini.
Kamu bisa mencoba meditasi dengan melakukan yoga, baca buku, menulis, atau menari. Istirahat dari pekerjaan dan rutinitas akan membuat hidupmu lebih bahagia. Di saat inilah kamu punya kesempatan untuk men-charge pikiran dan tubuhmu.
Pasalnya, mengakses terlalu banyak informasi justru bisa membuatmu stres dan depresi. Hipwee pernah menuliskan tentang fenomena ‘kelebihan informasi’ di sini.
Kamu bisa mencoba meditasi dengan melakukan yoga, baca buku, menulis, atau menari. Istirahat dari pekerjaan dan rutinitas akan membuat hidupmu lebih bahagia. Di saat inilah kamu punya kesempatan untuk men-charge pikiran dan tubuhmu.
9. Coba Deh Pelihara Binatang…
Dibuktikan dalam penelitian bahwa hewan peliharaan efektif
untuk menyembuhkan stres dan tekanan. Orang-orang yang punya hewan peliharaan
punya resiko 50% lebih rendah untuk terserang penyakit jantung. Mereka lebih
bisa mengatasi stres dan depresi daripada orang-orang yang nggak punya hewan
peliharan.
Jadi kalau kamu, punya peliharaan apa nih di rumah?
Jadi kalau kamu, punya peliharaan apa nih di rumah?
10. Gunakan Aroma Terapi
Aroma terapi adalah salah satu yang bisa menghilangkan stres
dan frustasi yang mungkin kamu alami. Semprotkan cairan aroma terapi di
kamarmu. Bisa juga gunakan minyak atau lilin aroma terapi yang membuat kamarmu
lebih segar dan wangi.
Menurut penelitian, lavender sangat efektif membuat pikiran menjadi lebih rileks. Sementara, rosemari terbukti meningkatkan kekuatan otak dan mengurangi rasa panik atau gelisah.
Menurut penelitian, lavender sangat efektif membuat pikiran menjadi lebih rileks. Sementara, rosemari terbukti meningkatkan kekuatan otak dan mengurangi rasa panik atau gelisah.
11. Luangkan Waktu Untuk Pergi Ke Tempat Yang Tenang
Salah satu cara terbaik untuk menyembuhkan stres adalah
pergi ke tempat-tempat yang tenang. Kamu bisa pergi ke taman, gunung, museum,
atau perpustakaan. Tempat-tempat yang tenang akan membantumu mengurai stres dan
rasa gelisah. Secara otomatis, kebiasaan yang satu ini akan membuat hidupmu
lebih rileks dan bahagia.
12. Sempatkan Membantu Orang Lain
Gunakan waktu luangmu untuk kerja sosial demi membantu orang
lain. Lakukan juga hal-hal sederhana seperti membantu ibumu memasak atau ketika
adikmu mengerjakan PR.
Ini lho yang bikin kamu merasakan kebahagiaan dari dalam dirimu sendiri. Ketika kamu bisa meringankan kesulitan orang lain, membuat temanmu tertawa, atau meaafkan kesalahan orang-orang disekitarmu. Sederhana ‘kan?
Ini lho yang bikin kamu merasakan kebahagiaan dari dalam dirimu sendiri. Ketika kamu bisa meringankan kesulitan orang lain, membuat temanmu tertawa, atau meaafkan kesalahan orang-orang disekitarmu. Sederhana ‘kan?
13. Kamu Perlu Waktu Untuk Dirimu Sendiri
Apakah dalam kegiatan sehari-harimu selalu berhubungan
dengan orang lain? Sudahkan kamu punya cukup waktu buat dirimu sendiri?
Nggak ada salahnya kok pergi belanja, nonton bioskop atau jalan-jalan ke mall sendirian. Kadang, kamu justru akan menemukan kebahagiaan yang selama ini nggak pernah kamu rasakan. Aktivitas menyenangkan yang dilakukan sendirian bisa membuatmu merasa benar-benar bebas.
Nggak ada salahnya kok pergi belanja, nonton bioskop atau jalan-jalan ke mall sendirian. Kadang, kamu justru akan menemukan kebahagiaan yang selama ini nggak pernah kamu rasakan. Aktivitas menyenangkan yang dilakukan sendirian bisa membuatmu merasa benar-benar bebas.
14. Jogging Atau Jalan Kaki Di Pagi Hari
Olahraga sederhana seperti berjalan kaki atau jogging di
pagi hari jadi cara paling murah supaya bisa hidup bahagia. Olahraga membuat
pikiran dan tubuhmu rileks. Dengan rutin berjalan kaki atau jogging, detak
jantung menjadi lebih teratur dan tekanan darah cenderung normal. Cara ini juga
disarankan para dokter bagi orang-orang yang menderita stres atau depresi.
15. Punya Hubungan Yang Baik Dengan Orang-Orang Di Sekitarmu
Ternyata, mereka yang punya hubungan baik dengan sekitarnya
punya kemungkinan lebih rendah menderita tekanan darah, kolesterol, diabetes,
atau stres.
16. Selalu Berpikir Positif
Berpikir positif berarti menghargai kebaikan-kebaikan di
sekitarmu. Orang yang selalu berusaha berpikir positif akan jauh lebih bahagia
daripada mereka yang sibuk mengkritisi hidup. Syukuri semua yang sudah kamu
miliki sampai saat ini — baik itu kesehatan, pasangan, teman, atau keluargamu.
Ketika bisa bersyukur berarti kamu sudah merasa puas dan
cukup dengan hidupmu. Rasa cukup dan puas inilah yang akan menuntunmu menjalani
hari-hari yang bahagia. Jadi, nggak salah ketika kebahagiaan diukur dari
seberapa kamu bisa mensyukuri hidupmu sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar